Adaptasi ikan air laut :
-
Banyak
minum air
-
Sedikit
mengeluarkan urine
-
Banyak
mengeluarkan garam melalui insang
-
Urine
yang dikeluarkan pekat
Adaptasi ikan air tawar :
-
Sedikit
minum air
-
Banyak
mengeluarkan urine
-
Banyak
mengikat garam menggunakan insang
Adaptasi unta :
-
Memiliki
bulu yang tebal untuk melindungi diri dari panas di siang hari dan dingin di
malam hari.
-
Mempunyai
punuk untuk menyimpan cadangan air (kelasa).
-
Mengeluarkan
urine yang pekat.
-
Mengeluarkan
feses yang kering.
-
Kakinya
mempunyai bantalan lemak yang tebal sehingga memudahkan berjalan di pasir.
-
Bulu
matanya tebal dan lubang hidungnya dapat ditutup.
-
Memiliki
eritrosit yang berbentuk oval.
1. Adaptasi Morfologi
Adaptasi morfologi adalah
penyesuaian bentuk tubuh mahluk hidup terhadap lingkugannya. Adaptasi mahluk
hidup terhadap lingkungan air dipengaruhi oleh :
-
Kadar
garam ( salinitas ) dan mineralnya
-
Kadar
oksigen dalam air
-
Kedalaman
air
-
Intensitas
cahaya matahari
-
Arus
air
Tumbuhan
xerofit ( hidup di daerah panas )
-
Daunnya
tebal, sempit, dan berbentuk duri untuk mengurangi penguapan.
-
Seluruh
tubuhnya ditutupi oleh kultikula (lapisan lilin).
-
Batangnya
tebal dan mempunyai jaringan spons.
-
Mempunyai
sedikit stomata.
-
Akarnya
panjang.
Tumbuhan
higrofit ( hidup di tempat lembab )
-
Mempunyai
daun yang tipis dan lebar
-
Permukaan
daun tipis dan banyak mempunyai stomata
Tumbuhan
hidrofit ( hidup di air )
-
Mempunyai
daun yang tipis dan lebar
-
Mempunyai
lapisan lilin yang tipis
-
Tumbuhan
yang terapung diatas air memiliki rongga antar sel yang berisi udara untuk
menampung air.
-
Tumbuhan
yang terbenam di dalam air memiliki dinding sel yang kuat dan tebal untuk
mengurangi osmosis ( pekat » encer ).
-
Tumbuhan
yang sebagian tubuhnya di atas permukaan air dan akarnya terbenam di dasar air,
memiliki rongga udara dalam batang atau tangkai daun sehingga tidak tenggelam
dalam air dan daun muncul ke permukaan air.
2. Adaptasi tingkah laku
-
Bunglon : mengubah warna kulit sesuai lingkungannya
(mimikri).
-
Cicak : memutuskan ekornya
(ototomi).
-
Mamalia
air : sering muncul ke permukaan
air untuk mengambil oksigen.
-
Rayap : memakan kembali kulitnya
yang terkelupas untuk mendpatkan flagellata.
-
Anak
rayap : menjilati dubur induknya
untuk mendapatkan flagellata.
-
Hewan
gurun : beraktivitas di malam hari dan
tidur di siang hari atau musim panas (estivasi).
-
Beruang
kutub: tidur sepanjang musim dingin untuk menghemat energi (hibernasi).
-
Tumbuhan : menggugurkan daunnya pada musim
kemarau untuk mengurangi penguapan.
3. Adaptasi Fisiologi
Yaitu adaptasi dengan cara mengubah
fungsi alat – alat tubuh dan proses kimia yang terjadi di dalam tubuh.
minta penjelasan tentang morfologi pada hewan yang dipengaruhi oleh kadar garam, oksigen, intensitas cahaya dan kedalaman air,,,minta tolong blsannya segera .....
ReplyDelete