Sun Flower - Mario World Angin | Bumblebee

Angin


Angin merupakan aliran udara dari daerah yang bertekanan tinggi menuju daerah yang bertekanan rendah.
Hukum arah angin Buys Ballot, berbunyi “Angin bertiup dari daerah bertekanan tinggi ke daerah bertekanan rendah dan mengalami pembiasan ke kanan di belahan bumi utara serta ke kiri di belahan bumi selatan”.

Faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan angin :
1.     Gradient barometric , yaitu angka yang menunjukkan perbedaan tekanan udara melalui dua garis isobar yang dihitung untuk setiap 1ยบ atau 111 km di ekuator.
2.    Relief permukaan bumi.
3.    Panjangnya siang dan malam.
4. Hukum Stevenson (kekuatan angin), yang berbunyi “Kecepatan angin bertiup berbanding lurus dengan gradient barometriknya”.

Jenis jenis angin :
1.          Angin Lokal
a.         Angin darat dan angin laut
Angin darat adalah angin yang bertiup dari darat ke laut. Biasanya dimanfaatkan nelayan berangkat ke laut. Angin darat terjadi pada malam hari, karena pada malam hari suhu di darat lebih dingin dan suhu di laut lebih panas.
Angin laut adalah angin yang bertiup dari laut ke darat. Biasanya dimanfaatkan nelayan kembali ke darat. Angin laut terjadi pada siang hari, karena pada siang hari suhu di laut lebih dingin dan suhu di darat lebih panas.
Angin lembah adalah angin yang bergerak dari lembah menuju puncak gunung. Biasanya terjadi pada siang hari.
Angin gunung adalah angin yang bergerak dari puncak gunung menuju lembah. Biasanya terjadi pada malam hari.
c.         Angin fohn
Angin fohn adalah angin yang terjadi akibat adanya hujan orografis. Hujan orografis yang terjadi pada salah satu sisi lereng tidak membawa uap air lagi setelah menuruni lereng. Akibatnya angin yang terjadi membawa udara panas yang merusak tanaman pertanian.
d.        Nama angin lokal di Indonesia
Nama
Sifat
Daerah yang dipengaruhi
Gendhing
Panas
Probolinggo
Bahorok
Panas, kering
Deli, Sumatera Utara
Kumbang
Panas, kering
Cirebon, Tegal
Brubu
Panas
Ujung Pandang
Wambrau
Panas
Pulau Biak, Irian Jaya

e.         Nama angin lokal di luar Indonesia
Nama
Sifat
Daerah yang dipengaruhi
Bora
Dingin
Pantai Adriatik, Yugoslavia
Chinook
Panas, kering
Alberta, Kanada
Fohn
Panas, kering
Alpine Utara
Harmattan
Panas, kering
Gurun sahara ke arah pantai Guiniea
Khamsin
Panas, kering
Mesir
Mistral
Dingin
Lembah sungai Rhone hilir, Perancis
Sirocco
Panas, kering
Italia selatan

f.          Angin siklon dan antisiklon

Angin siklon adalah udara yang bergerak dari beberapa daerah bertekanan tinggi menuju titik pusat tekanan rendah di bagian dalam.
Angin antisiklon adalah udara yang bergerak dari dalam sebagai pusat tekanan tinggi menuju tekanan udara rendah yang mengelilingi di bagian luarnya.

2.         Angin Global
a.         Angin Muson Barat
Pada bulan Oktober sampai April matahari berada di belahan bumi bagian selatan. Oleh karena itu belahan bumi selatan yaitu  di benua Australia suhu menjadi tinggi dan tekanan rendah. Sebaliknya di belahan bumi utara yaitu benua Asia suhu menjadi rendah dan tekanan tinggi. Sehingga udara bergerak dari Asia menuju Australia dengan membawa uap air yang banyak yang mengakibatkan terjadinya musim hujan di Indonesia.
b.        Angin Muson Timur
Pada bulan April sampai Oktober matahari berada di belahan bumi utara. Oleh karena itu di belahan bumi utara yaitu benua Asia menjadi bertekanan rendah. Sebaliknya di benua Australia tekanannya menjadi tinggi. Akibatnya udara bergarak dari benua Australia menuju benua Asia dengan membawa sedikit uap air. Akibatnya di Indonesia terjadi musim kemarau. Angin muson timur bersifat kering, miskin uap air, dan panas.

0 comment:

Post a Comment

Powered by Blogger.

Copyright © / Bumblebee

Template by : Urang-kurai / powered by :blogger